Searching...
Wednesday, March 5, 2014

Peluang Bisnis Budidaya Cacing Tanah


Peluang Bisnis Budidaya Cacing Tanah


Lima  Langkah Memulai Budidaya Cacing Tanah (Lumbricus Rubellus)

1. Buat rumah cacing tanah
2. Persiapkan media/lingkungan cacing
3. Persiapkan makanan yang dibutuhkan
4. Pengadaan indukan cacing
5. Lakukan perawatan rutin

1. Buat rumah cacing tanah
  • Sistem Jedingan
  • Sistem rak
  • Pemanfaat kolam, bekas
  • Lahan Pekarangan
  • Menggunakan Rak di Garasi
2. Mempersiapkan Media /lingkungan cacing Syarat Media yang baik, diantaranya :
Gembur
Organik
Lunak

Contoh Media,

Log Jamur, adalah limbah hasil budidaya jamur. Saat ini kami menggunakannya sebagai media utama, karena log jamur memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan media lainnya sehingga dapat meningkatkan pertumbuhan cacing

Tanah, namun bukan sembarang tanah, usahakan tanah yang mengandung banyak unsure hara. Biasanya terdapat pada tanah humus.

Gergajian Kayu, limbah hasil gergajian, cukup bermanfaat namun perlu dicampurkan air terlebih dahulu

Cacahan Batang Pisang, yakni menggunakan Batang yang telah dicacah namun biasanya juga ditambahkan tanah

3. Persiapkan makanan yang dibutuhkan

Macam-macam makanan yang diberikan untuk Cacing, diantaranya :

Limbah Organik Rumah Tangga

Limbah rumah tangga contohnya adalah nasi yang sudah basi, kulit buah, sayuran yang tidak termakan, kupasan kulit kentang, wortel, bawang, batang kangkung dll.
Limbah Organik Home Industri
Limbah Home industry contohnya log jamur , limbah di pasar tradisional, limbah kulit buah, limbah hasil dapur rumah makan dll

Limbah Organik Peternakan

Limbah peternakan seperti kotoran Sapi, Kambing, Ayam dengan catatan diberi air terlebih dahulu agar tidak panas, atau bias diberikan prebiotik agar tidak bau.
Limbah Organik Lingkungan
Limbah dari dedaunan yang gugur bias langsung diberikan dan juga bias dikompos terlebih dahulu


4. Pengadaan indukan cacing

Pengadaan indukan, bias dibeli langsung dari peternak cacing itu sendiri, hal ini lebih baik dibandingkan mencari sendiri di alam, karena kemampuan berkembang biak tidak bagus dan kadang tidak bias beradaptasi dengan lingkungan yang baru.


5. Lakukan perawatan rutin

Perawatan yang dimaksud dengan, pemberian pakan secara rutin minimal seminggu sekali tetapi akan lebih baik jika dilakukan setiap hari. Selain itu banyak beberapa hama yang mengganggu proses budidaya, diantaranya adalah semut, kutu tanah, orong-orong, rayap, tikus, kadal, katak, tokek, dll. Langkah membasmi hama antara lain :

Jaga kebersihan lingkungan

Antisipasi semut : dengan kapur semut, cairan odol, baygon
Antisipasi tikus/kadal : jedingan ditutup dengan kasa/jaring
Antisipasi Kutu tanah : fermentasi media
 sumber : http://cacingmalang.blogspot.com
 
Back to top!